Pengembangan Sistem Otomasi Untuk Pengendalian Kualitas Larutan Nutrisi Pada Tandon Nutrisi Hidroponik 1 Fisika/Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia Abstract Pada tahun 2023, jumlah rumah tangga pertanian diperkirakan meningkat sebesar 8,74% menjadi 28,42 juta jiwa. Pertumbuhan pertanian ini dapat mengalami gangguan akibat konversi lahan disebabkan pertumbuhan penduduk. Teknik hidroponik merupakan solusi potensial karena hemat lahan dan mendorong pertumbuhan tanaman yang optimal. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan pengembangan sistem otomasi untuk pengendalian kualitas larutan nutrisi pada tandon hidroponik. Sistem otomasi dirancang menggunakan metode Research and Development (R&D). Sistem dirancang untuk mengontrol parameter penting seperti ketinggian air, suhu dan Parts Per Million (PPM) larutan nutrisi secara otomatis pada tandon dan kolam, menggunakan berbagai sensor dengan jumlah dua untuk tiap sensornya seperti sensor Ultrasonik HC-SR04, sensor DS18B20, dan sensor Total Dissolved Solids (TDS). Pengujian dilakukan untuk memastikan efektivitas sistem dalam kondisi nyata, dengan pengumpulan data ketinggian air, suhu, PPM, dan respons sistem. Hasil karakterisasi dari dua sensor Ultrasonik HC-SR04 menunjukkan nilai koefisien determinasi (R^{2}) sebesar 0,9989 dan 0,9985 dengan nilai sensitivitas sebesar -0,1779 dan -0,2374. Dua Sensor DS18B20 menunjukkan nilai (R^{2}) sebesar 0,9968 dan 0,9995 dengan nilai sensitivitas sebesar -1,389 dan 0,4267. Dua Sensor TDS menunjukkan nilai (R^{2}) sebesar 0,9784 dan 0,9699 dengan nilai sensitivitas sebesar 323,0 dan 269,3. Sistem ini menghasilkan pertanian modern yang lebih optimal dan efisien. Keywords: 1st Hidroponik, 2nd Otomasi, 3rd Kualitas larutan. Topic: Instrumentation and Computational Physics |
IPS 2025 Conference | Conference Management System |