ANALISIS PEMETAAN TINGKAT SAMBARAN PETIR MENGGUNAKAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING DI WILAYAH PROVINSI JAWA BARAT TAHUN 2024
Felicia Prakosa, Syafrima Wahyu, Wahyudi Nasrul Pratama

1) Universitas Negeri Jakarta
2) Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika
Email: felisg47[at]gmail.com


Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memetakan tingkat kerawanan terhadap sambaran petir di wilayah Provinsi Jawa Barat pada tahun 2024 menggunakan metode Simple Additive Weighting (SAW). Analisis dilakukan dengan mempertimbangkan dua komponen utama, yaitu tingkat ancaman dan tingkat kerentanan. Tingkat ancaman dihitung berdasarkan kerapatan sambaran petir yang diperoleh dari data jumlah sambaran per kabupaten dan luas wilayah, sementara tingkat kerentanan ditentukan dari kombinasi faktor kepadatan penduduk dan penggunaan lahan bangunan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kabupaten Bogor dan Purwakarta memiliki tingkat kerawanan tertinggi, sedangkan Kabupaten Garut dan Tasikmalaya termasuk dalam kategori kerawanan rendah. Metode SAW terbukti efektif dalam mengintegrasikan beberapa parameter untuk menentukan tingkat kerawanan suatu wilayah terhadap sambaran petir. Temuan ini dapat dijadikan sebagai acuan dalam mitigasi risiko petir, perencanaan tata ruang, serta pengambilan keputusan dalam upaya peningkatan keselamatan masyarakat di wilayah rawan petir.

Keywords: sambaran petir, Jawa Barat, SAW, kerawanan, pemetaan

Topic: Earth Physics and Space Science

IPS 2025 Conference | Conference Management System